SuaraPantura.com - Guru merupakan seorang pahlawan yang tak pernah diberikan tanda jasa. Orang jawa menyebut guru singkatan dari digugu (didengar petuahnya) lan ditiru(sebagai contoh/tauladan).
Namun nasib guru di Kabupaten Pemalang yang disebut salah satu wilayah dengan predikat miskin ekstrem di Pemalang ini cukup memprihatinkan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Persatuan Guru seluruh Indonesia ( PGSI ) cabang Pemalang, Budianto.
Baca Juga: Nggak Pake Lama, Ini Link Novel First Love Anita dan Ervan Full Episode
Dirinya menceritakan masih ada guru yang hanya digaji Rp 150 ribu perbulan.
"masih ada yang cuman 150 ribu dibayar dalam sebulan," ungkap Budianto pada acara seminar sehari PGSI dalam rangka memperingati hari Guru nasional ( HGN ) di pendopo kantor bupati pemalang, Sabtu, 26 November 2022 lalu.
Budi berharap ada perhatian khusus dari pemerintah terkait mirisnya kondisi tersebut.
***
Artikel Terkait
Kades Kalitorong Pemalang Ditahan, Dilaporkan Warga Terkait Dugaan Korupsi Dana Desa
UMK Pemalang 2023 atau UMR Pemalang 2023. Berapa UMR Pemalang 2024 atau UMK Pemalang 2024?
Pimred Suara Pantura Jadi Narasumber Diskusi Film Silat Tani di Pemalang
Kisah Petani yang Ditindas dan Melawan, Film Dokumenter Silat Tani Kini Hadir di Pemalang
Kantor Adpem Setda Kabupaten Pemalang Dibobol, 3 Laptop Raib, Siapa Pelakunya?
Breaking News, Oknum Perangkat Desa di Pemalang Terjaring Razia Narkoba
Hadiri Acara Lomba MAPSI, Plt. Bupati Pemalang Sampaikan Pesan Ini Kepada Para Peserta
Perjalanan Usaha Dikin Cireng Pemalang, Dulu Modal Rp 30 Ribu Kini Bisa Bangun Ruko Dua Lantai
Berapa Besaran UMK Pemalang 2023? Ini Kata Disnaker
Pasifnya PG Sragi Terhadap Aktifitas Prostitusi di Comal Pemalang Disorot